Tabuik - Tradisi Pariaman Minangkabau

Sumber Gambar: indonesiakaya.com
Setiap daerah memiliki tradisi yang berbeda-beda, yang mana tradisi ini selalu diwariskan secara turun temurun. Salah satu tradisi yang cukup eksis yang ada di Sumatera Barat adalah tradisi Tabuik.

Sangat banyak sekali peminat dari tradisi Tabuik ini, sehingga setiap diadakannya tradisi ini pasti akan berdatangan masyrakat dari berbagai daerah. Tradisi unik ini merupakan tradisi tahunan yang selalu dilaksanakan oleh masyrakat Minangkabau.

Baca Juga: 


Terutama masyarakat Kota Pariaman, karena hanya disanalah di Sumatera Barat dilaksanakan tradisi ini. Tradisi ini sebenarnya ditujukan untuk mengenang gugurnya cucu Nabi Muhammad SAW. yaitunya Husein.
Sumber Gambar: nusantaranews.co
Dalam prosesi penampilan tradisi tabuik ini, menampilkan bagaimana pertempuran karbala yang di ikuti dengan bunyi drum tassa dan dhol. Ini lah yang membuat tradisi tabuik terasa meriah karena bunyi gendang yang bergemuruh.

Sebenarnya Tabuik merupakan tradisi orang-orang syi'ah, dimana ketika itu Tabuik diperkenalkan oleh orang syi'ah yang berasal dari Negara India. Dimana mereka ini sebut dengan pasukan tamil syiah India.

Dan mungkin ini lah salah satu hal yang membuat beredarnya isu miring mengenai masyarakat Minang adalah masyarakat syi'ah. padahal itu tidak benar. Malah orang Minang asli merupakan seorang muslim Sunni.

Berhubung dengan  itu, maka tradisi Tabuik yang di ajarkan syiah pun di ubah menjadi tradisi Tabuik sesuai dengan ajaran Sunni. Mungkin ini lah yang tidak banyak orang yang mengetahui tentang sejarah tabuik tersebut.

Selain itu ada juga daerah lainnya yang juga melakukan tradisi seperti Tabuik. Namun dengan nama yang berbeda, yaitu Tabot yang di adakan di Bengkulu.

Nah sekian dulu artikel tentang tradisi Tabuik yang ada di kota Pariaman. Jika sobat memiliki versi lain mengenai Tabuik, silahkan cantumkan di kolom komentar.

Thanks for waching and regard

0 Response to "Tabuik - Tradisi Pariaman Minangkabau"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel