Sejarah Singkat Silat Minangkabau

Sumber : Silekku

[caretet] Silat merupakan salah satu ilmu bela diri yang menjadi kebanggaan masyarakat Minangkabau. Silat sendiri sudah diwariskan sejak beratus-ratus tahun yang lalu secara turun temurun.

    Dari zaman dahulu kala, masyarakat Minangkabau sudah memiliki tabiat untuk merantau jika sudah cukup umur. dan hal ini punn juga sudah berlangsung semnjak beratus-ratus tahun yang silam.

Baca Juga:

• Randai | Minangabau
• Tari Pasambahan [Tradisi]
• Sejarah Silek Tuo di Minangkabau

    Karena itulah nenek moyang orang Minangkabau selalu mengajarkan kepada anak-anak mereka Ilmu Bela Diri Silat, dan silat ini lah yang nantinya menjadi bekal bagi mereka yang akan merantau. Hal ini tentu saja untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak di inginkan seperti di serang ataupun dirampok.   

Sumber: Inspiring.id

Dalam sejarah silat mungkin banyak sekali versi sejarah yang di ungkapkan beberapa orang. hal ini dikarenakan tidak adanya bukti tertulis mengenai sejarah dari silek itu sendiri.

    Dan jika kita menelusuri dari buku Filsafat dan Silsilah Aliran-Aliran Silat Minangabau karangan Mid Djamal (1986), dari sana kita dapat melihat bahwasanya yang menjadi pendiri dari Silat adalah Datuak Suri Dirajo. Yang ketika itu diperkirakan berdiri tahun 1119 Masehi di daerah Pariangan, Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat.

Baca Juga Artikel Lainnya:

• 5 Buah yang Mudah didapatkan di Rumah dan Mengandung Vitamin A Serta Manfaatnya
• Ikan Sapu-Sapu dan manfaat dari ikan yang berkulit keras ini
• 5 Aplikasi Android Yang Bermanfaat Untuk Youtuber Pemula

    Dan juga gerakan-gerakan silat ini diramu berdasarkan empat orang pengawal kerajaan yang berasal dari negara-negara yang berbeda, diantaranya:

- Kambiang Utan yang berasal dari Negara Kamboja
- Harimau campo yang berasal dari Daerah Champa
- Kuciang Siam yang berasal dari siam atau sekarang kita mengenalnya dengan negara Thailand
- Anjiang Mualim yang berasal dari Persia

    Nama-nama di atas adalah nama pengawal-pengawal yang ikut serta dalam mengembangkan Ilmu Silat pada saat itu. Memang seperti itu lah nama mereka seperti nama-nama hewan, akan tetapi mereka tetaplah manusia. Dan dalam buku ini, mereka lah yang menjadi orang-orang yang mendirikan Ilmu Bela Diri Silat ini.

    Dan jika kita ambil kesimpulan dari sejarah yang ada di buki ini, maka dapat kita katakan bahwa silat merupakan kumpulan dari Ilmu Bela diri lokal ditambah dengan Ilmu bela diri yang datang dari luar kawasan Minangkabau.
(dari berbagai macam sumber)

Share this post